Faceporn di tuntut oleh Facebook

Gara-gara kemiripan nama dan fungsi, Facebook menuntut Faceporn atas tuduhan telah menjiplak konsep jejaring sosial miliknya namun dikhususkan untuk konten bermuatan seks. Sesuai dengan namanya, Faceporn.com menyebut dirinya sebagai jejaring sosial nomor satu dalam segala hal berbau po**o. Maka tak heran, Faceporn hadir menawarkan beragam konten po**o.


detikINET kutip dari PC World, Sabtu (23/10/2010), gugatan perkara rupanya sudah diajukan Facebook sejak 15 Oktober lalu di pengadilan wilayah California Utara, Amerika Serikat. Facebook berupaya mencegah Faceporn menggunakan unsur-unsur yang dianggap menjadi ciri khas Facebook, termasuk penggunaan Face dalam situsnya. Berdasarkan berkas gugatan yang diajukan Facebook ke pengadilan, Faceporn dinilai telah terang-terangan mengkopi logo Facebook, ciri khas dan merek dagang situsnya. Dalam berkas tersebut disertakan pula screen shots yang memperlihatkan beberapa kemiripan Faceporn dengan Facebook, di antaranya termasuk kehadiran postingan wall dan warna situs yang didominasi biru dan putih.

Code:

"Ada banyak kemiripan diantara Facebook dan Faceporn. Kami harus menegakkan hak kami untuk melindungi merek dagang kami," kata juru bicara Facebook Simon Axten. Berdasarkan keterangan di akun Twitter milik Faceporn, saat ini situs tersebut sedang offline untuk sementara waktu karena sedang dalam proses desain ulang. "Kami sedang bekerja keras untuk menghadirkan situs versi terbaru yang lebih baik. Dan ini akan menjadi situs po**o terbaik di dunia," umbar Faceporn.

Menanggapi hal ini, beberapa pihak ada pula yang mengkritik bahwa Facebook berlebihan dalam mengklaim kata umum yang diklaim telah menjadi merek dagangnya. Dan bukan kali ini saja Facebook menggugat. Agustus silam, situs besutan Mark Zuckerberg itu juga memperkarakan sebuah situs jejaring sosial khusus para pengajar yang menggunakan nama TeachBook. Facebook mengklaim kata 'Book' yang menempel di belakang nama situs tersebut telah melanggar merek dagang Facebook